Fanfic Basketball (Alice Nine)
⎾無条件幸福論⏌
Anata ijou no hito ga ita to shitemo
Atashi wa anata o aisu no desho
Dakara koso wagamama wa mono iwanai kara
Sore jaa koko de mama…
__SuG__
Title : Basketball
Author : Hikari Ogata a.k.a Eri Tonooka
Fandom/Pairing : Alice Nine, ScReW(Manabu)/only ToraXShou
Genre : Sport, Romance
Rating : PG aja sudah…..
Chapter : 3/3 ~end~
A/N : penpic pertama dengan pairing ToraXShou…. Hihihi, agak geli dikit bayangin nih pair ^^)
Basketball
“Shou, kau sudah siap kan?”
“huft…*sigh*.. saya siap, sensei” ucap Shou mantap
“nah, sekarang kalian harus menang. Demi sekolah kita. Yay!!”
“SEMANGAT!!!!!”
Shou dan tim basketnya muncul satu per satu dari dalam lorong menuju ke arena pertandingan. Mereka menunggu tim sekolah Gekkou Gakuen muncul dari lorong yang ada di seberangnya. Satu per satu anggota tim Gekkou Gakuen muncul, Shou sempat pesimis karena melihat postur tubuh tim lawan yang tinggi-tinggi dan besar-besar, berbeda jauh dengannya dan tim basketnya.
‘tak apa. Kata Tora, otak yang dipakai. Bukan otot saja. Ya!!!’ Shou menyemangati dirinya sendiri dalam hati
Tak lama kemudian dari kumpulan anggota tim lawan, Shou melihat ada orang yang mirip dengan Tora berada di belakangnya. Shou melihat lagi dengan jelas, meyakinkan dirinya bahwa itu bukanlah Tora. Sosok yang ia lihat mirip Tora itu mengenakan seragam basket sekolah Gekkou sama seperti yang dipakai tim lawan Shou saat ini. Dengan ketidaksabarannya, Shou nekat mendekati ‘Tora’ di sana. Karena ia yakin, itu memang Tora.
“Tt…Tora? Kau sedang apa di sini?”
“hm? Apa aku pernah mengenalmu sebelumnya?” jawabnya dengan tersenyum tanpa dosa
“jangan bercanda! Tora, sedang apa kau di sini. Aku tanya!”
“aku benar-benar tak mengenalmu. Dan kenapa kau bisa tau namaku?”
“karena kau pacarku! Kumohon jelaskan semua ini padaku!”
“jelaskan apa? Hmmm, namamu siapa ya?”
“cih! Jangan main-main lagi! Aku Shou, pacar Tora Amano!!” ucap Shou yang mungkin bisa dikatakan berteriak. Hingga seisi lapangan bisa mendengarnya
“he? Kau tau nama lengkapku juga? Wah, dan sejak kapan kita bisa pacaran? Khukhukhu” ia tertawa seperti mengejek
“kau jahat!” Shou pun pergi meninggalkan Tora dengan perasaan kesal, benci dan bingung
“Permainan dimulai!”
PRIIIIITTTTTT!!!!!!!!
Bola dilempar dan yang pertama kali mendapatkannya ialah Tora. Shou yang tau itu langsung segera mengambil posisi untuk merebut bola.
“kau memang pacarku, Shou. Tapi untuk kali ini, aku tak akan membiarkan sekolahku kalah dari sekolahmu!”
DEGG
“kkaau..”
“khukhukhu” Tora tersenyum licik dan mengejek
“akan kurebut bola itu!” Shou langsung mengejar Tora dan dengan cepatnya ia berhasil mengambil bola yang tadi dipantulkan Tora. Shou mengambil kembali dan melemparkannya dengan penuh amarah dari jarak jauh.
PRIIIT, lemparan Shou masuk ring. Angka tiga untuk Fuurin Gakuen. Dan riuh penontonpun menggema
“sensei… aku bisa!!!” teriak Shou kepada Manabu sensei yang sedari tadi mengawasi pertandingan dari luar lapangan
“teruskan, Shou! Kau pasti bisa!” Manabu sensei memberinya semangat
Di saat Shou sedangterlihat senang dengan keberhasilannya, datanglah Tora menghampirinya
“jangan senang dulu. Karena kaulah yang akan kalah” bisik Tora penuh penekanan
“justru kau yang akan kalah!” Shou juga tak mau kalah
Pertandingan kembali lagi, Gekkou Gakuen memperlihatkan siasat dan taktik mereka. Alhasil, mereka di pertengahan quarter empat ini berhasil berada di atas skor Fuurin Gakuen. Untung Shou tak patah semangat, ia dan kawan-kawan beserta Manabu sensei juga mempunyai taktik sendiri yang tak kalah hebatnya.
“quarter keempat akan berakhir dalam dua menit lagi” ucap sang penilai dengan mikrofonnya
‘aduh gawat. Masih ketinggalan dua angka. Kalau gak berhasil, matilah aku’ batin Shou was-was
Dengan semangat yang membara, Shou bangkit kembali dan berhasil memasukkan bola dengan perolehan angka satu.
‘masih kurang angkanya…. Ayo semangat, Shou!!!’ Shou menyemangati dirinya sendiri
“pertandingan akan berakhir dalam waktu satu menit lagi”
“Sial!”
“menyerahlah saja. Kau tak akan bisa~~~” ejek Tora sambil berlalu melewati Shou
Shou hanya bisa melihat Tora dengan tatapan benci
Detik-detik akhir pertandingan mulai terasa. Suasana di sana sangatlah tegang, terlebih Shou dan Tora yang saat ini dalam kondisi tegang, menunggu akhir final
“yes, aku dapat!” Shou merebut bola dari tangan Tora dengan cepat. Tentu saja Tora tak membiarkan hal itu terjadi. Secepatnya Tora mengejar Shou yang hendak memasukkan bola di ringnya
“kau tak akan bisa, bocah!”
“kau yang tak akan bisa!” Shou terus berlari, namun karena di bawah ring sudah banyak anggota tim lawan yang menghadang, dengan terpaksa, mau tak mau Shou harus bisa melemparnya dari jauh.
“kau bisa, Shou!” teriak Manabu sensei
“5….4….3…”
“AKU BISA!!!!!”
“2…”
PLUNG
“1…pertandingan berakhir”
Detik-detik terakhir, Shou mampu mengalahkan Tora.
“hosh…hosh….hoshh…” Shou langsung duduk tanpa mempedulikan orang yang melihatnya duduk di tengah lapangan. Hingga sebuah tangan menjulur ke arahnya
“Selamat ya, Shou…” Tora tersenyum, memberikan selamat pada Shou
Namun Shou tak menghiraukannya, malah membuang mukanya.
“kau tetap yang terbaik”
Kata-kata yang membuat Shou tergerak hatinya untuk menengok kepada Tora
“apa maksudmu?”
Tora hanya tersenyum penuh arti sambil terus memandangai Shou. Tatapan mereka saling beradu, melihat mata satu sama lain lebih dalam. Dan…
CHUUU
Tora menarik dagu Shou dan menciumnya, di tengah lapangan pula, disaksikan oleh banyak orang. Namun Tora tak peduli, ia terus menciumnya. Berharap Shou melupakan kejadian dimana Tora pura-pura tak mengenalnya dan memaafkannya. Perlahan Shou membalas ciuman Tora dan menikmatinya.
“jangan marah,ya..” ucap Tora menyesal
“iya”
“Suki da…”
“aishiteru…”
~OWARIMASU~
Horrayyyy….. penpic ToraShou akhirnya berjalan dengan mulus. Penpic ini terinspirasi dari pertandingan basket persahabatan SMA gw sama SMK tetangga. Pokoke gw sankyuu banget dah buat yang main basket kemaren udah ngasih inspirasi buat gw.. hehehe~~~ en selamat ya, SMA gw yang menang.. hahaha~~~~